Selama ini para petani telah banyak memanfaatkan limbah organik sebagai pupuk untuk lahan pertaniannya. Misalnya saja dengan menggunakan limbah pertanian dan kotoran hewan, seperti kotoran sapi, kambing atau ayam. Namun, supaya benar-benar dapat dijadikan sebagai pupuk yang siap pakai, limbah-limbah tersebut perlu dimatangkan terlebih dahulu dalam waktu yang cukup lama, kurang lebih sekitar 3-4 bulanan. Tentunya kondisi ini kurang menguntungkan bagi petani.
Meningkatkan Gizi Pakan Hijauan
Pakan ternak terutama dari jenis ruminansia, seperti sapi, kerbau, kambing dan hewan herbivora lainnya, seringkali tidak mudah tersedia sepanjang tahun. Pada musim hujan biasanya melimpah dan sangat mudah mendapatkannya sementara dimusim kemarau sering kesulitan untuk mendapatkan pakan hijauan ini. Kalau pun ada, paling hanya rumput kering atau tumbuhan dari jenis yang kurang disukai hewan. Hal ini tentunya berhubungan dengan ketersediaan air untuk hidup tanaman tersebut. Dimana, disaat musim kemarau kondisi tanah dan udara kering, karena curah hujan sangat minim.
Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman
Seperti halnya manusia, tanaman juga memerlukan asupan nutrisi yang cukup dengan kombinasi yang tepat, baik makro maupun mikro, pada setiap fasenya supaya bisa tumbuh, berkembang, dan bereproduksi dengan sempurna. Ketika ia mengalami kekurangan nutrisi, tanaman menunjukkan gejala-gejala yang tidak sehat. Begitu juga sebaliknya, ketika asupan nutrisi berlebihan, menimbulkan efek yang kurang baik bagi tanaman.
Pestisida Dari Air Cucian Beras (Leri)
Hama Sasaran
Wereng, Ulat, Walang Sangit dan Serangga kecil lainnya
Bahan-Bahan
- B-Dua 100 cc
- Air Cucian Beras (Leri) 1 liter
- Gula Pasir 100 gram
- Cuka Makan (Kadar 5%) 100 cc
- Air Tape 300 cc
Mengapa Harus Organik?
Setidaknya ada delapan alasan mengapa kita harus mengkonsumsi makanan organik, yaitu:
1. Untuk menjadi sehat minimal kita dapat mulai dengan apa yang kita makan sehari-hari. Karena nasi (beras) adalah 60% s/d 70% dari total yang kita makan setiap hari, jadi nasi (beras) sangatlah berpengaruh bagi kesehatan kita. Bayangkan berapa milli gram unsur kimia yang merugikan masuk dalam tubuh kita setiap hari melalui nasi (beras) non organik tersebut?
Langganan:
Postingan (Atom)